Berita Empire

Berita Terbaru Setiap Harinya.

4 Ikan Tinggi Albumin Cegah Sakit Ginjal dan Hati
KESEHATAN

4 Ikan Tinggi Albumin Cegah Sakit Ginjal dan Hati

4 Ikan Tinggi Albumin Cegah Sakit Ginjal dan Hati

BeritaEmpire, Jakarta – 4 Ikan Tinggi Albumin Cegah Sakit Ginjal dan Hati. Ikan yang mengandung albumin tinggi baik dikonsumsi untuk menjaga keseimbangan kadarnya dalam tubuh. Albumin adalah jenis protein yang dibuat oleh organ hati.

Dari hati, albumin akan memasuki aliran darah untuk menjaga cairan agar tidak bocor dari pembuluh darah ke jaringan lainnya.

Dilansir dari laman Medline Plus, jenis protein ini juga membawa hormon, vitamin, dan enzim untuk diedarkan ke seluruh tubuh.

Tanpa albumin yang cukup, cairan dapat keluar dari darah dan menumpuk di paru-paru, perut, atau bagian tubuh lain. Kadar albumin dalam darah yang rendah juga menjadi salah satu indikasi penyakit hati maupun ginjal.

4 Ikan Tinggi Albumin Cegah Sakit Ginjal dan Hati. Jika hati rusak atau kurang gizi, organ ini mungkin tidak menghasilkan cukup albumin. Serupa, ginjal yang rusak akan mengeluarkan terlalu banyak albumin dari tubuh melalui urine. Lantas, apa saja ikan tinggi albumin yang bisa membantu menaikkan kadarnya?

Ikan yang mengandung albumin tinggi

Makanan yang mengandung albumin tinggi umumnya merupakan bahan pangan kaya protein, seperti ikan. Bukan hanya tubuh manusia, albumin berperan penting dalam proses metabolisme pada tubuh ikan.

Albumin pada ikan berfungsi menjaga tekanan osmotik darah, serta membantu mengangkut metabolit, seperti asam lemak, hormon, dan bilirubin.

Jenis protein juga berguna untuk menyaring cairan dalam jaringan tubuh ikan, baik ikan laut, air payau, ataupun perairan tawar. Berikut pilihan ikan tinggi albumin yang baik untuk dikonsumsi:

1. Ikan Gabus

Ikan Gabus adalah ikan air tawar yang populer karena mengandung albumin dalam jumlah melimpah.

Merujuk artikel dalam International Food Research Journal (2021), albumin pada ikan gabus telah banyak diaplikasikan untuk tujuan kesehatan dalam 10-15 tahun terakhir.

Berdasarkan penelitian, kadar albumin dalam protein daging pada ikan dengan nama ilmiah Channa striata ini sekitar 13,44 persen. Sementara proporsi albumin dalam protein terlarut pada jenis ikan ini mencapai angka 54,14 persen.

Tidak hanya albumin, 100 gram ikan gabus segar secara umum mengandung 16,2 gram protein, 0,5 gram lemak, dan 2,6 gram karbohidrat.

Berdasarkan catatan Data Komposisi Pangan Indonesia, ikan ini turut dilengkapi dengan mineral kalsium sebanyak 170 miligram, fosfor 139 miligram, kalium 254 miligram, dan 0,1 miligram zat besi.

2. Ikan Bandeng

Ikan tinggi albumin selanjutnya adalah Ikan Bandeng yang mudah ditemukan di pasar Indonesia. Penelitian oleh Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan Universitas Hasanuddin menemukan, ikan bandeng yang dipelihara di kolam memiliki albumin lebih tinggi dibandingkan gabus.

Ikan dengan nama ilmiah Chanos chanos ini menawarkan 22,71 persen albumin dalam protein dagingnya, sedangkan proporsi albumin pada protein terlarutnya sekitar 86,15 persen.

Ikan Bandeng segar dengan berat 100 gram pun mengandung sekitar 20 gram protein dan 4,8 gram lemak. Selain itu, ikan bandeng turut menyimpan dengan berbagai mineral penting, seperti kalsium senilai 20 miligram, fosfor 150 miligram, zat besi 2 miligram, serta kalium sebanyak 271,1 miligram.

3. Ikan Kembung

Ikan Kembung masuk dalam jajaran ikan tinggi albumin yang baik dikonsumsi oleh masyarakat.

Mengandung sekitar 12,37 persen kadar albumin dalam protein daging, serta 46,41 persen albumin pada protein terlarut.

Kembung mentah dengan bobot 100 gram mengandung 21,3 gram protein, 3,4 gram lemak, dan 2,2 gram karbohidrat.

Dari segi mineral, ikan dengan nama Latin Rastrelliger kanagurta tersebut dilengkapi dengan 136 miligram kalsium, 69 miligram fosfor, 0,8 miligram besi, serta 245 miligram kalium.

4. Ikan Layang

Ikan layang, Decapterus russelli, juga mengandung kadar albumin tak kalah melimpah dari jenis ikan lainnya.

Penelitian menunjukkan, ikan layang memiliki kadar albumin dalam protein daging sekitar 6,87 persen. Sementara itu, proporsi albumin dalam protein terlarut pada jenis ikan ini mencapai angka 41,2 persen.

Masih menurut Data Komposisi Pangan Indonesia, ikan layang dengan berat 100 gram menawarkan 22 gram protein dan 1,7 gram lemak.

Bahan pangan ini juga kaya mineral penting, termasuk 50 miligram kalsium, 150 miligram fosfor, serta 2 miligram zat besi yang dibutuhkan oleh tubuh.

LEAVE A RESPONSE

Your email address will not be published. Required fields are marked *