JAKARTA – Kabar duka menyelimuti keluarga besar Jenderal (Purn) Wiranto, Penasihat Khusus Presiden Bidang Politik dan Keamanan, sekaligus mantan Panglima TNI. Sang istri tercinta, Hj. Rugaiya Usman Wiranto—yang akrab disapa Uga Wiranto—telah berpulang ke Rahmatullah pada hari Minggu, 16 November 2025, pukul 15.55 WIB di Bandung, Jawa Barat. Kepergian sosok yang telah mendampingi Wiranto selama lima dekade ini membawa duka mendalam, tidak hanya bagi keluarga tetapi juga bagi kalangan militer dan politik nasional.
Melalui pesan resmi yang disampaikan, Wiranto memohon doa dan dibukakannya pintu maaf seluas-luasnya bagi almarhumah. Jenazah Hj. Rugaiya Usman Wiranto kemudian dibawa ke Jakarta untuk disemayamkan di rumah duka di Komplek PATI AD Bambu Apus, Jakarta Timur, sebelum akhirnya diterbangkan ke Solo, Jawa Tengah, untuk dimakamkan. Kabar Istri Wiranto Meninggal Dunia ini segera tersebar dan mengundang ucapan belasungkawa dari berbagai tokoh nasional.
🕊️ Sosok Rugaiya Usman: Kesetiaan di Balik Karier Jenderal
Hj. Rugaiya Usman dikenal sebagai sosok yang jarang disorot media, namun kehadirannya merupakan pilar kekuatan di balik karier panjang Wiranto, dari seorang perwira muda hingga menduduki jabatan-jabatan strategis tertinggi di Indonesia.
1. Perayaan Ulang Tahun Emas yang Mengharukan
Kabar duka ini terasa semakin mengharukan karena datang hanya sehari setelah Wiranto dan almarhumah baru saja merayakan Ulang Tahun Perkawinan Emas ke-50 mereka pada 22 Februari 1975.
-
Ungkapan Wiranto: Di hadapan peti jenazah, Wiranto mengungkapkan betapa besarnya harapan untuk terus bersama sang istri. Perayaan 50 tahun pernikahan yang menjadi momen kebahagiaan seolah menjadi penutup dari perjalanan panjang dan setia yang mereka lalui bersama.
-
Peran Pendamping: Rugaiya Usman mendampingi suaminya melalui berbagai fase krusial: mulai dari Wiranto menjabat sebagai Ajudan Presiden Soeharto, Panglima ABRI/TNI, hingga berbagai jabatan menteri dan penasihat khusus presiden. Peran Uga sebagai pendamping setia selama 50 tahun menjadi warisan keteladanan tersendiri.
2. Sosok yang Tabah dan Religius
Rugaiya Usman dikenal sebagai pribadi yang sederhana, religius, dan memiliki ketabahan luar biasa, terutama saat keluarga mereka dihadapkan pada cobaan berat.
-
Ujian Berat Keluarga: Salah satu ujian terberat adalah ketika putra bungsu mereka, Zaenal Nur Rizky, meninggal dunia pada tahun 2013 saat sedang menempuh pendidikan agama di Afrika Selatan. Meskipun terpukul, Uga tetap menjadi sumber kekuatan spiritual dan emosional bagi Wiranto dan kedua putrinya, Lia dan Maya.
💔 Kesedihan yang Menggema di Kalangan Publik
Kepergian Istri Wiranto Meninggal Dunia mengundang ucapan duka dari berbagai kalangan masyarakat, baik dari lingkungan militer, politik, maupun tokoh-tokoh agama.
1. Ucapan Belasungkawa dari TNI dan Tokoh Politik
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Mabes TNI, Mayor Jenderal (Mar) Freddy Ardianzah, secara resmi menyampaikan duka cita mendalam dari seluruh jajaran TNI.
-
Doa dan Dukungan: Freddy mendoakan agar almarhumah mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan.
-
Melayat: Sejumlah tokoh nasional, termasuk mantan Kepala BIN Sutiyoso dan tokoh-tokoh politik lainnya, segera mendatangi rumah duka di Jakarta Timur untuk memberikan penghormatan terakhir dan menguatkan Wiranto beserta keluarga.
2. Dimakamkan di Solo
Setelah disemayamkan semalam di rumah duka di Jakarta, jenazah almarhumah diterbangkan pada Senin pagi ke Solo, Jawa Tengah.
-
Tempat Peristirahatan Terakhir: Rugaiya Usman Wiranto dimakamkan di TPU Delingan, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, sebuah lokasi yang juga menjadi pemakaman keluarga besar Wiranto. Pemakaman ini dilaksanakan dengan upacara militer yang khidmat, sebagai penghormatan terakhir kepada istri seorang jenderal dan tokoh negara.
📜 Warisan Kesetiaan dan Keteladanan
Kisah hidup Hj. Rugaiya Usman Wiranto meninggalkan jejak yang kuat. Meskipun berada di balik layar karier suaminya yang sangat publik dan bergejolak, ia berhasil menorehkan keteladanan tentang kesetiaan, kerendahan hati, dan dedikasi pada keluarga.
Dalam setiap peran penting yang diemban Wiranto, mulai dari Panglima TNI hingga Menteri Koordinator, sosok Uga Wiranto selalu menjadi penyeimbang, membawa nilai-nilai spiritual dan kemanusiaan ke dalam kehidupan keras seorang prajurit dan politisi. Kepergian Istri Wiranto Meninggal Dunia bukan hanya merupakan kehilangan pribadi bagi keluarga, tetapi juga hilangnya salah satu pendamping setia yang telah menjadi saksi dan bagian dari sejarah perjalanan bangsa. Semoga almarhumah diterima di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan.
Baca juga:
