Nvidia Pekerjakan Robot Humanoid di AS

Nvidia Pekerjakan Robot Humanoid di AS

BeritaEmpire, Jakarta – Nvidia Pekerjakan Robot Humanoid di AS. Industri manufaktur asal Taiwan Foxconn dan pembentuk chip AI asal AS Nvidia dikabarkan tengah berdialog tentang rencana mereka mempekerjakan robot humanoid di pabrik manufaktur server AI di AS. Keduanya kabarnya bersepakat buat meningkatkan robot mirip manusia buat bekerja di pabrik Foxconn di Houston, Amerika Serikat. Pada pabrik ini, dikabarkan kalau Nvidia bermaksud membangun server AI- nya. Mengutip Reuters, Senin( 22/ 6/ 2025), 2 orang sumber yang mengenali permasalahan ini mengatakan, kerja sama ini ialah yang awal kalinya produk Nvidia terbuat dengan bantuan robot humanoid.

Tidak hanya itu pula hendak jadi lini penciptaan awal Foxconn yang memakai server AI. Ada pula prosesnya diharapkan berakhir dalam sebagian bulan mendatang serta menandai tonggak sejarah dalam perihal adopsi robot mirip manusia di proses manufaktur. Dikala ini Foxconn tengah meningkatkan robot humanoid- nya sendiri. Nvidia pula sudah menguji coba robot humanoid yang terbuat oleh UBTech, Cina.

Nvidia Pekerjakan Robot Humanoid di AS
Berita Empire

Sumber menyebut, sepanjang ini belum terdapat kejelasan menimpa tipe robot humanoid apa yang rencananya hendak dipakai Foxconn serta Nvidia di pabrik Houston. Tidak hanya itu, wujudnya semacam apa sampai berapa banyak jumlah robot yang dipekerjakan pula tidak dikenal. Disebutkan, kedua industri mempunyai sasaran mempekerjakan robot humanoid pada kuartal awal tahun 2026, kala pabrik baru di Houston mengawali penciptaan server AI GB300 kepunyaan Nvidia.

Meski tidak jelas apa yang hendak dikerjakan robot humanoid di pabrik tersebut. Foxconn sudah melatih mereka buat memilah serta menempatkan barang. Memasukkan kabel, serta merakit produk Sedangkan itu, pabrik Foxconn di Houston ini dinilai sesuai buat mempekerjakan robot. Alasannya pabrik ini masih baru serta bakal memiliki lebih banyak ruangan dibanding web manufaktur server AI yang lain. Menjawab pemberitaan ini, baik Nvidia ataupun Foxconn menolak buat berpendapat.

Foxconn Memiliki 2 Jenis Robot Humanoid

Manajer Universal Unit Bisnis Robotika Foxconn di Industrial Internet—anak usaha Foxconn. Leo Guo, berkata, Foxconn berencana buat memamerkan robot di kegiatan teknologi tahunan industri November mendatang. Terdapat 2 tipe robot humanoid yang sudah dibesarkan. Salah satunya merupakan robot dengan kaki. Sedangkan satu lagi merupakan robot yang bergerak otonom lewat roda. Robot dengan roda ini biayanya diucap lebih murah dibanding tipe robot yang mempunyai kaki. Terlepas dari itu, Nvidia mengumumkan, mereka berencana membangun pabrik manufaktur superkomputer AI di Texas. Mereka menyebut hendak bermitra dengan Foxconn di Houston serta Wistron di Dallas. Kedua posisi ini diucap hendak buat tingkatkan penciptaan dalam waktu 12- 15 bulan.

Pemakaian Robot di Pabrik Cuma Tinggal Tunggu Waktu

CEO Nvidia Jensen Huang pada Maret kemudian memprediksi kalau pemakaian robot humanoid di sarana manufaktur bakal berlangsung sesegera bisa jadi, apalagi kurang dari 5 tahun.

Lebih dahulu, industri pembentuk mobil semacam Mercedes- Benz sampai BMW menguji pemakaian robot humanoid pada jalan penciptaan.

Tesla di sisi lain tengah mengembangkannya sendiri. Bukan cuma itu, Cina pula sudah mempraktikkan pemakaian humanoid buat menunjang bermacam tugas di pabrik.

Baca juga: Kronologi KKN Desa Penari Di Banyuwangi Berujung Tragedi

Perkenalkan Model Robot Humanoid Isaac GR00T N1

Industri teknologi Nvidia memperkenalkan portofolio teknologi buat tingkatkan pengembangan robot humanoid. Tercantum model bawah robot humanoid terbuka yang dinamai Isaac GR00T N1. Bagi siaran pers industri di halaman resminya pada Selasa( 18/ 3), model bawah tersebut bisa disesuaikan seluruhnya buat penalaran serta keahlian humanoid yang digeneralisasi.

” Masa robotika generalis sudah datang,” kata pendiri serta CEO Nvidia Jensen Huang. “Dengan Nvidia Isaac GR00T N1 serta kerangka kerja pendidikan robot dan pembuatan informasi baru. Pengembang robotika di mana juga hendak membuka batasan baru di masa AI” katanya. Industri mengantarkan kalau GR00T N1 yang saat ini ada merupakan yang awal dari serangkaian model yang seluruhnya bisa disesuaikan yang hendak dilatih terlebih dulu oleh Nvidia serta dirilis kepada pengembang robotika di segala dunia.

Sebagaimana dilansir dalam siaran TechCrunch, industri dalam ajang GTC 2025 mengantarkan kalau GR00T N1 merupakan model” generalis” yang dilatih memakai informasi sintetis serta informasi nyata. Dalam video pengenalan GR00T N1, Nvidia mengatakan kalau model ini mempunyai arsitektur sistem ganda buat berpikir kilat serta lelet, yang termotivasi oleh proses kognitif manusia. Industri mengantarkan kalau Sistem 1 merupakan model aksi berpikir kilat. Mencerminkan refleks ataupun intuisi manusia, sebaliknya Sistem 2 merupakan model berpikir lelet buat pengambilan keputusan yang disengaja serta metodis.

Dengan sokongan model bahasa visi, Sistem 2 bernalar tentang lingkungannya serta instruksi yang diterimanya buat merancang aksi. Sistem 1 setelah itu menerjemahkan rencana ini jadi gerakan robot yang pas serta berkepanjangan. Bagi Nvidia, GR00T N1 bisa dengan gampang digeneralisasi buat segala tugas universal, semacam menggenggam. Memindahkan objek dengan satu ataupun kedua lengan, serta memindahkan benda dari satu lengan ke lengan yang lain, ataupun melaksanakan tugas multilangkah yang membutuhkan konteks panjang serta campuran keahlian universal.

More From Author

Jalan Menuju Darungan

Kronologi KKN Desa Penari Di Banyuwangi Berujung Tragedi

Ini Dia Reaksi Iran dan Israel Bersama AS Setelah Gencatan Senjata

Ini Dia Reaksi Iran dan Israel Bersama AS Setelah Gencatan Senjata

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *