Demon Slayer: Infinity Castle Capai 1 Juta Penonton

Demon Slayer: Infinity Castle Capai 1 Juta Penonton

Demon Slayer: Infinity Castle Capai 1 Juta Penonton. Kabar mengejutkan tiba dari bioskop Tanah Air. Film animasi Demon Slayer Infinity Castle yang tayang di bioskop Indonesia mulai 15 Agustus 2025 saat ini formal menembus 1 juta pemirsa. Pencapaian monumental anime ini ditoreh cuma dalam 3 hari.

Demon Slayer: Infinity Castle Raih 1 Juta Penonton dalam 3 Hari

Mengutip informasi akun Twitter pemerhati film@cinepoint, Pekan( 17/ 8/ 2025), sinyal box office Demon Slayer Infinity Castle sudah tercium semenjak hari awal penayangan. Pada hari itu, film ini mendatangkan 460 ribuan pemirsa.
Hari kedua, populasi pemirsa turun signifikan ke tingkat 365 ribuan pemirsa. Tetapi, senantiasa saja dia jauh mengetuai bila dibanding dengan film La Tahzan yang meresap 50 ribuan pemirsa dan Panggil Saya Bapak( 45. 385).
Hari ketiga, Demon Slayer Infinity Castle mengumpulkan 351 ribuan pemirsa. Pencapaian ini sekalian membawakan film karya sineas Haruo Sotozaki menggapai angka keramat 1 jutaan pemirsa.

Berikut 6 film Indonesia ataupun impor dengan jumlah pemirsa paling banyak selama hari Pekan, 17 Agustus 2025.

  1. Demon Slayer Infinity Castle:+351. 920 jumlah pemirsa menjadi 1. 192. 920
  2. Panggil Saya Bapak:+58. 880 jumlah pemirsa jadi 581. 671
  3. LaTahzan:+56. 240 jumlah pemirsa jadi 240. 529
  4. Weapons:+55. 310 jumlah pemirsa jadi 686. 825
  5. Tinggal Wafat:+26. 645 jumlah pemirsa jadi 83, 487
  6. Sore Istri Dari Masa Depan:+11. 052 jumlah pemirsa jadi 3. 041. 138

Capaian Showtime Terbanyak

Dengan pencapaian sebagus ini, normal film Demon Slayer Infinity Castle beroleh showtime atau jumlah jam pertunjukan paling banyak. Dia memimpin dengan 4. 836 showtime pada 17 Agustus 2025.

Performanya yang kuat dibayangi 2 film Indonesia yakni La Tahzan yang diperankan Ariel Tatum bareng Marshanda serta Panggil Saya Bapak. Berikut detailnya bersumber pada informasi yang diterbitkan akun Twitter@cinepoint kemarin.
Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba– The Movie: Infinity Castle merupakan trilogi film yang mengadaptasi secara langsung arc ” Infinity Castle” dari manga Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba karya Koyoharu Gotouge.
Film ini sekuel langsung dari masa keempat serial anime serta jadi menyesuaikan diri film keempat, kelima, dan keenam dari waralaba ini. Berbeda dengan film kompilasi lebih dahulu, Infinity Castle diproduksi selaku menyesuaikan diri film berdurasi penuh.
Dengan mendulang 461 ribuan pemirsa pada hari awal penayangan di bioskop segala Indonesia, Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba– Infinity Castle memecahkan rekor pembukaan film anime lebih dahulu, One Piece Film: Red, ialah 276. 000. Perbandingan bayaran penciptaan antara film animasi Indonesia serta Jepang kembali jadi sorotan di golongan pecinta film. 2 judul yang tengah ramai diperbincangkan merupakan Merah Putih: One For All serta Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba Infinity Castle.

Keduanya bersama mengusung animasi dengan skala ambisius.

Tetapi latar balik pendanaan serta hasil yang dicapai mempunyai jurang perbandingan yang sangat lebar.
Film Merah Putih: One For All jadi sorotan sebab berita bayaran produksinya yang diucap menggapai Rp6, 7 miliyar.
Tetapi, berita tersebut dibantah langsung oleh sutradara sekalian produser eksekutif Endiarto. Dia menegaskan kalau proyek ini murni digarap secara gotong royong tanpa dana besar. ” Kita ini sifatnya proyek gotong royong sebab tidak terdapat dana, tidak terdapat budget. Ditanya berapa budget- nya, budget- nya tidak terdapat, budget- nya itu spirit,” ucap Endiarto.

Proyek animasi ini diawali pada Agustus tahun kemudian.

Semenjak dini, Endiarto mengakui tidak dapat menjanjikan bayaran kepada kru ataupun pihak yang ikut serta.
Ia cuma mengajak seluruh pihak buat turut menghasilkan karya animasi yang tayang bersamaan dengan HUT ke- 80 Republik Indonesia. Endiarto memperhitungkan bila benar terdapat dana Rp6, 7 miliyar, filmnya dapat tayang di 400 layar sekalian.
Demon Slayer: Infinity Castle Capai 1 Juta Penonton
Berita Empire
” Jika terdapat( Rp6, 7 miliyar), hari ini dapat tayang 400 layar. Bayaran yang sangat gede buat kami yang tidak dapat dibayar terima kasih apa? DCP sama poster,” ucapnya.

Film ini tidak memperoleh pendanaan dari pemerintah.

Walaupun pernah mengajukan audiensi ke Departemen Ekonomi Kreatif serta Departemen Kebudayaan, hasilnya cuma berbentuk apresiasi lisan.
” Kala nerima kami audiensi, ia ngomong cuma terima kasih. Departemen Kebudayaan pula begitu. Ya telah,” kata Endiarto. Walaupun tanpa sokongan dana, Endiarto tidak merasa kecewa. Tujuan utamanya merupakan berkarya serta membagikan warna baru di perfilman tanah air lewat animasi berjudul kebangsaan. Merah Putih One For All tayang bioskop segala Indonesia mulai 14 Agustus 2025.

Demon Slayer: Infinity Castle dengan Budget Sangat Besarnya Menghasilkan Kualitas Terbaik

Berbeda jauh dengan Merah Putih: One For All, film Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba Infinity Castle mempunyai bayaran penciptaan yang sangat besar. Total anggaran yang dihabiskan menggapai dekat Rp6, 3 triliun.  Proyek ini digarap oleh studio Ufotable sepanjang 3, 5 tahun. Selaku perbandingan, satu episode serial Demon Slayer umumnya menghabiskan bayaran Rp1, 1 sampai Rp1, 2 miliyar.
Pada arc Infinity Castle, bayaran produksinya apalagi bertambah jadi dekat Rp1, 5 miliyar per episode. Angka ini mencerminkan tekad Ufotable buat mempertahankan mutu animasi di tingkat paling tinggi. Bayaran besar ini berbuah manis dengan pencapaian rekor box office yang luar biasa di Jepang. Pada hari pembukaan, film ini mencapai pemasukan dekat Rp168, 1 miliyar dengan penjualan 1, 15 juta tiket.
Hari kedua mencatat Rp188, 8 miliyar dari 1, 26 juta tiket, serta hari ketiga mencetak rekor baru dengan Rp208, 4 miliyar dari 1, 42 juta tiket. Total 3 hari pembukaan menggapai Rp566, 9 miliyar dari 3, 84 juta tiket, jadi minggu pembukaan terbanyak selama sejarah box office Jepang. Pada hari keempat yang bersamaan dengan libur nasional, film ini menaikkan Rp183, 6 miliyar dari 1, 32 juta tiket.
Dalam 8 hari, total pemasukan menembus lebih dari Rp1, 04 triliun dengan penjualan 7, 5 juta tiket.
Film ini jadi yang tercepat di Jepang yang sanggup menggapai angka tersebut, mengalahkan rekor Mugen Train.
Dalam 17 hari, pendapatannya menggapai dekat Rp1, 25 triliun dengan 12, 55 juta tiket terjual.
Pencapaian 461. 000 pemirsa ini bukan cuma rekor buat film anime, tetapi pula rekor pembukaan terbanyak buat segala film Asia yang sempat tayang di Indonesia. Perihal ini menampilkan betapa besarnya basis penggemar Demon Slayer di Tanah Air. Selamat!

More From Author

Kim Jong-kook menikah

Kim Jong-kook Menikah: Bintang Running Man Lepas Status Lajang

gaji anggota DPR

Gaji Anggota DPR: Kontroversi Ratusan Juta di Tengah Kesulitan Ekonomi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *